Cara efektif Melunasi Hutang

Catat Kembali Seluruh Utang yang Anda Miliki

Galih Gumelar - Pertama-tama ambillah tagihan utang yang Anda miliki dan catat masing-masing nominalnya. Jangan lupa untuk mencatat masing-masing bunga yang dikenakan pada tunggakan tersebut. Berikanlah prioritas pada utang dengan suku bunga yang lebih tinggi. Jika sudah mengetahui detil utang yang tertunggak, Anda bisa mulai mengatur berapa besar uang yang perlu dialokasikan untuk membayar utang. Hal ini berguna agar Anda tahu persis dana yang perlu digelontorkan, tanpa harus tercampur-aduk dengan dana tabungan serta beberapa pengeluaran yang lebih baik tidak dipangkas meskipun sedang terlilit utang. Selanjutnya, meskipun kami tidak menyarangkan ini, Anda bisa juga membayar dengan minimum payment selagi menabung untuk melunasi utang. 

Kelola Gaji Bulanan Anda dengan Baik

Setelah mengetahui jumlah utang, suku bunga, dan total uang yang dialokasikan untuk membayar utang tersebut, Anda bisa memulai langkah selanjutnya. Anda harus mulai membagi-bagi gaji per bulan untuk pos tabungan, pembayaran utang, serta pengeluaran-pengeluaran yang tentunya harus ditekan. Selalu sisihkan tabungan terlebih dahulu agar Anda tetap masih memiliki uang yang tersimpan di tabungan, setidaknya 30% dari penghasilan per bulan yang Anda dapatkan

Cari Penghasilan Tambahan

Cobalah untuk mengecek lagi barang-barang di rumah yang mungkin sudah tidak terpakai, namun masih bagus untuk dijual kembali. Saat ini sudah banyak situs yang bisa Anda manfaatkan untuk menjual barang bekas agar menambah dana untuk membayar utang yang masih tersisa. Beberapa situs yang bisa Anda pakai misalnya Carousell, OLX, Carmudi, RajaJual, dll. Tidak hanya itu, Anda pun juga dapat mencari pekerjaan sampingan untuk menambah pemasukkan Anda. 

Mulai Gaya Hidup Baru yang Lebih Hemat

Cara melunasi utang dengan cepat selanjutnya adalah dengan memulai gaya hidup hemat. Setelah puas mengelola pemasukkan, tibalah saat terpenting yaitu mengelola pengeluaran. Jika Anda mampu memangkas pengeluaran dan rela untuk menurunkan gaya hidup, percayalah dampak penghematan akan lebih cepat terasa. Ada lebih banyak uang yang tersisa dan bisa dialokasikan untuk membayar utang. Sebenarnya banyak cara yang bisa Anda lakukan agar bisa memulai gaya hidup baru yang lebih hemat, Anda hanya perlu kreatif dan peka akan kesempatan-kesempatan yang bisa Anda ambil agar memangkas biaya lebih banyak:

Berbelanja barang yang lebih murah untuk kualitas yang sama

Menjalani hidup hemat bukan berarti harus kikir, Anda hanya perlu lebih kreatif dalam memanfaatkan promosi dan penawaran menarik di sekitar Anda. Saat memutuskan untuk membeli produk misalnya, cobalah untuk mencari alternatif agar Anda bisa mendapatkan harga yang lebih murah untuk produk tersebut. Jika tidak memungkinkan, Anda juga bisa mencari produk-produk lain yang memiliki kualitas kurang lebih sama, tapi dengan harga yang lebih murah.

Berbelanja di supermarket dengan lebih murah 

Meskipun kami menyarankan Anda untuk berbelanja di pasar agar harga lebih murah, kami paham bahwa terkadang ada beberapa barang yang terkadang lebih murah jika dibeli di supermarket. Hal ini biasanya dikarenakan ada private lable yang membuat belanja jadi lebih hemat. Berbelanja di supermarket nyatanya bisa juga dilakukan dengan lebiih hemat asal Anda tahu trik-trik yang harus dilakukan, seperti: memanfaatkan voucher atau potongan harga yang sedang berlaku.

Menghemat saat bekerja  

Tidak hanya saat di rumah, nyatanya penghematan juga bisa dilakukan di tempat kerja. Beberapa yang bisa Anda lakukan misalnya memanfaatkan transportasi umum atau membawa bekal dari rumah. Meskipun terkesan hanya memotong sedikit, tapi jika dikumpulkan di akhir bulan, total penghematan Anda bisa sangat banyak

Gunakan Dana Darurat

Salah satu cara cepat melunasi utang yang bisa Anda lakukan dengan menggunakan dana darurat. Jika Anda mengatur tabungan dengan cukup teratur, tentunya Anda pasti sudah menyisihkan dana darurat setiap bulannya. Seperti dilansir dari Liputan6.com, pakar keuangan Safir Senduk mengungkapkan bahwa sebaiknya setiap bulan Anda menyisihkan minimal 10% dari gaji yang didapatkan. Di sisi lain, jika risiko pekerjaan semakin besar seperti bekeerja sebagai seorang freelancer, profesional, penyanyi, perbesar dana cadangan 6-9 bulan pengeluaran, tetapi jika Anda seorang pengusaha setidaknya siapkan dana sebesar 9-12 bulan pengeluaran. Dana darurat bisa dikumpulkan dengan menggunakan tabungan berencana yang otomatis melakukan auto debet setiap bulan dari rekening transaksi Anda. Cara lain untuk mengumpulkan dana darurat sebagai cara melunasi utang dengan cepat adalah dengan menagih orang-orang yang masih berutang pada Anda. Biasanya jumlah piutang yang Anda miliki bisa sangat membantu Anda untuk mengumpulkan dana membayar utang. 

Minta Bantuan dari Pihak yang Lebih Berpengalaman

Orang-orang sering menganggap bahwa cara cepat melunasi utang yang paling tepat adalah dengan menggunakan dana talangan atau menggunakan uang bantuan dari keluarga. Cukup dengan menggunakan dana tersebut, Anda bisa langsung melunasi utang tanpa perlu khawatir akan terdaftar dalam blacklist BI. Sayangnya, kedua cara tersebut kurang tepat. Jika Anda menggunakan dana talangan misalnya, Anda akan terus menerus harus membayar utang ke pihak dana talangan tanpa tahu kapan bisa melunasi utang tersebut. Belum lagi risiko kartu kredit yang harus ditahan sebagai salah satu persyaratan. Mengandalkan uang bantuan dari keluarga rasanya juga kurang tepat mengingat beban moral yang ditanggung, apalagi jika harus merepotkan orang tua untuk mengatasi masalah utang. 

Maka dari itu, cara cepat melunasi utang yang paling tepat adalah dengan meminta bantuan dari pihak yang berpengalaman. Salah satu yang bisa Anda manfaatkan adalah jasa perusahaan program manajemen utang. Program manajemen seperti ini bisa didapatkan dengan