“Jika Orang Yang Shaum
Mimpi Basah Di Siang Hari Ramadhan, Apakah Shaum Batal ?”
Oleh
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz
Pertanyaan
Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz dita :
Jika orang yg shaum mimpi basah di siang hari Ramadhan, apakah
membatalkan shaum ataukah tdk ? Haruskah dia bersegera untuk mandi ?
Jawaban
Mimpi basah tdk
membatalkan shaum, krn hal itu terjadi tanpa unsur
kesengajaan dari orang yg shaum tersebut. Dan dia wajib mandi janabah
ketika melihat keluar air mani.
Jika seseorang mimpi basah setelah shalat shubuh lalu dia mengakhirkan
mandi hingga menjelang dhuhur maka tdk apa-apa.
Demikian pula jika seseorang menggauli istri di waktu malam dan dia
belum mandi hingga terbit fajar, hal itu tdk mengapa, krn disebutkan
dari Nabi bahwa ketika subuh Nabi masih dalam keadaan junub krn jima
(di malam hari), kemudian beliau mandi dan shaum.
Demikian pula hal dgn orang yg haidh dan nifas, seandai kedua telah
suci di malam hari lalu baru mandi setelah terbit fajar, hal itu tdk
mengapa, shaum tetap sah. Akan tetapi tdk boleh bagi kedua maupun bagi
yg junub untuk mengakhirkan mandi atau shalat hingga terbit matahari.
Wajib bagi mereka untuk bersegera mandi sebelum terbit matahari untuk
menunaikan shalat tepat pada waktunya.
Bagi seorang laki-laki hendaknya bersegera untuk mandi janabah sebelum
shalat subuh sehingga memungkinkan bagi untuk menghadiri shalat jamaah.
Wallahu waliyut Taufiq
(Disalin dari kitab
Al-Fatawa Juz Awwal, edisi Indonesia Fatawa bin Baaz)
Tanya Jawab
Home
Islam
Puasa
Tanya Jawab
Jika Orang Yang Shaum Mimpi Basah Di Siang Hari Ramadhan, Apakah Shaum Batal ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar